Jumat, 29 Oktober 2010

ADAM : Manusia Pertama atau Khalifah Pertama bag 2

Sekilas tentang DNA dan Warna Kulit
Imam Ahmad ra meriwayatkan dari Abu Musa dari Nabi SAW :”Sesungguhnya Allah menciptakan Adam dari satu genggaman tanah yang digenggamNya dari seluruh permukaan bumi.Kemudian anak Adam datang sesuai dengan kadar warna tanah.Diantara mereka ada yang merah,putih,hitam dan perpaduan warna warni tersebut……..” (HR Abu Dawud dan At Turmudzi : hasan shahih)
Beberapa abad kemudian ilmu pengetahuan datang untuk menjelaskan tentang kebenaran hadits diatas dan menghasilkan bukti yang mengagumkan.Bahwa warna kulit manusia secara umum dapat dibagi menjadi tiga, yaitu warna hitam, coklat atau sawo matang, dan putih. Yang menentukan warna kulit tersebut adalah pigmen melanin. Melanin berfungsi sebagai protektor dari sinar ultraviolet (UV), dan pigmen ini berada pada organel yang disebut melanosom. Sebelumnya telah ditemukan gen-gen yang berperan dalam pembentukan pigmen, tetapi yang menjadi faktor utama penyebab warna kulit bervariasi masih menjadi teka-teki.
Namun demikian, teka-teki tersebut sedikit terkuak setelah Prof. Keith Cheng dari Universitas Kedokteran Pennsylvania-Amerika dan kolega berhasil mengidentifikasi gen slc24a5 dari ikan zebra strain golden (Gambar 1B). Gen slc24a5 diduga merupakan gen pengkode kalium-dependent natrium/kalsium exchanger. Protein yang dihasilkan dari proses translasi merupakan protein intraseluler dan terletak pada membran sel.
Pengujian dilakukan dengan mengukur daya pantul (reflectance) pada 308 individu keturunan Afrika dan Eropa. Alel pada individu homosigot memperlihatkan kecenderungan memiliki kulit putih atau hitam, sedangkan yang heterosigot berada di tengah-tengah antar keduanya. Dengan demikian peneliti menduga bahwa alel Thr pada orang kulit putih adalah dominan parsial terhadap alel ALA. Sekitar 25%-38% nukleotida penyusun gen ini berbeda antara orang Eropa dan Afrika dan menyebabkan kadar melanin berbeda.

Hasil penelitian ini memberikan dukungan kuat untuk teori seleksi positif untuk kulit putih orang Eropa. Namun peneliti belum yakin apakah kulit pucat orang Eropa merupakan hasil dari beberapa tahap seleksi yang menguntungkan atau karena sebuah seleksi relaksasi (relaxation) untuk kulit hitam, setelah nenek moyang orang Eropa modern bermigrasi keluar dari Afrika ke daerah yang lebih sedikit terkena sinar matahari.

Juga belum jelas apakah gen baru ini, slc24a5, adalah benar-benar berbeda dengan apa yang telah diketahui selama ini. Meskipun sekitar 93% alel adalah mirip antara orang Afrika dan Asia Timur, namun orang Asia timur biasanya memiliki warna kulit lebih putih dibandingkan orang Afrika. Hal ini berarti bahwa variasi pada gen lainnya yang telah diidentifisi lebih dulu juga mempengaruhi warna kulit.Meski demikian sinar matahari sebagai bahan baku vitamin D tetap memiliki pengaruh pada melanin sebagai pabrik warna kulit.
Dilansir dari Health2009, Rabu (29/9/2010), Adam diperkirakan merupakan makhluk yang auto-reproduksi dengan fisi biner (menghasilkan keturunan yang sama persis tanpa pembedaan), seperti yang terlihat pada beberapa hewan tingkat rendah dan tumbuhan.
Ketika Adam menghasilkan keturunan dari Hawa, yaitu wanita yang pertama diciptakan, memungkinkan terjadinya kombinasi dan juga silang materi genetik, sebagaimana terjadi pada fase meiosis (pembelahan yang terjadi pada fase reproduksi seksual), sehingga terjadilah perbedaan atau variasi gen pada keturunannya.
Pada pewarisan sifat juga ditemukan adanya variasi yang diturunkan.Variasi tersebut diturunkan berdasarkan lebih banyaknya persentase gen-gen yang terekspresi sehingga akan menurunkan sifat yang mewakili induknya.Variasi pada warna mata,warna kulit dan warna rambut timbul karena disebabkan pewarisan gen ganda (poligen= yang merupakan suatu seri gen ganda yang menentukan sifat secara kuantitatif).Dalam hal ini pewarisan sifat dikendalikan oleh lebih dari satu gen pada focus yang berbeda dalam jumlah kromosom yang sama atau berlainan. Poligen dapat pula menyebabkan awetnya suatu warna kulit pada sekelompok orang dari generasi ke generasi apabila mereka tidak melakukan perkawinan dengan orang dengan warna kulit yang berbeda.Contoh,masyarakat Papua lebih gelap warna kulitnya dibandingkan dengan masyarakat pulau Jawa meski keduanya hidup di iklim tropis yang sama.Namun akan terjadi variasi warna kulit pada keturunan apabila orang Papua (laki/perempuan) menikah dengan yang berkulit kuning (bisa Jawa,Cina,Bali atau Sunda).Iklim tidak memiliki pengaruh yang lebih penting daripada percampuran gen.Melanin akan diproduksi lebih banyak pada iklim tropis namun perkawinan silang antar warna tetap akan mengakibatkan gejala alamiah yang berbeda dari kebiasaan.
Kita mengetahui bahwa Adam as dan Siti Hawa dianugerahi 40 anak (20 pasang karena kembar).Beliau berdua menikahkan anak secara silang (pasangan yang lahir kembar dinikahkan dengan adik/kakak pasangan kembar).Sehingga terjadilah,pertama kali dalam sejarah manusia,persilangan materi genetic secara massal.Dengan teori (asumsi tingkat tinggi penulis) Adam -- berwarna kulit putih diidentifikasi kode gen  x1x2 y1y2 -- dan Hawa – berwarna kulit sawo matang diidentifikasi kode gen a1a2 b1b2 – menikah dan menghasilkan keturunan ; (kemungkinan aja…hehehe)
Pasangan kembar Cowok Cewek
Ke 1 X1x2   a1a2 Y1y2 b1b2
Ke 2 X1a1    x2a2 Y1a1 y2b2
Ke 3 X1x2   b1b2 Y1y2 a1a2
Dan seterusnya sampai 20 Dikombinasikan sendiri ya…….!
Nah,kombinasi dari anak-anak beliau bertemu lagi dalam pernikahan silang seperti pasangan kembar 1 (cowok) menikahi pasangan kembar 2 (cewek) dan seterusnya maka akan terjadi lagi kombinasi silang tetapi bukan kombinasi baru melainkan kombinasi yang disusun berdasarkan kombinasi/variasi sebelumnya.Sehingga besar kemungkinan akan terjadi apabila ada cucu kita yang berkulit putih padahal orang tuanya sawo matang dan hitam karena warna kulit putih pada cucu kita bisa disebabkan karena dia mewarisi generasi diatas orang tuanya,kakek nenek,buyutnya ke atas….Semoga bukan salah mengambil bayi saat lahir…..hehehe.
Melanin sebagai penentu warna kulit sudah pasti memiliki informasi tentang struktur  yang akan dikembangkan berarti kita berbicara mengenai DNA (untuk lebih jelas bisa tanya dokter kita atau mahasiswa biologi atau cari di mesin pencari kata kunci:DNA).Semua manusia menerima mitokondria dari pihak ibu. Sel-sel sperma yang berasal dari bapak memiliki sedikit mitokondria, yang ‘rontok’ terbuang seperti daun berguguran saat pembuahan. Sehingga hanya sel telur yang memberi mitokondria pada generasi berikutnya. Jika diurutkan, semua urutan DNA mitokondria manusia yang ada di dunia sekarang ini berasal dari DNA mitokondria seorang perempuan tunggal! Enam miliar penduduk planet ini berasal dari seorang nenek moyang tunggal? Begitu juga dengan kromosom Y yang diturunkan oleh kaum lelaki kepada anak-anak lelaki mereka, dengan cara yang sama seperti kaum perempuan memberikan DNA mitokondrianya. Jika dilakukan analisis lebih lanjut, ditemukan bahwa Hawa hidup sekitar 150.000 tahun yang lampau. Perhitungan serupa terhadap kromosom Y juga menyebutkan bahwa Adam hidup sezaman dengan Hawa. Satu hal lain yang menarik, asal-usul mereka berasal dari sebuah daerah di benua Afrika.
 Bukti ilmiah seharusnya memperbesar keimanan pada Alloh swt. Yang telah berkenan menjelaskan asal usul manusia dalam melalui Al Quran dan Hadits Nabi Muhammad SAW.
Berbicara mengenai kapan beliau berdua mulai “karir” di bumi ada baiknya kita berteori tingkat tinggi sejenak...Siap?Ayo mulai....berdasarkan penjelasan  dan hipotesa ilmiah diperkirakan beliau berdua hidup antara 150 ribu-200 ribu tahun yang lalu.Rasulullah Muhammad SAW menjelaskan :
“Bahwasanya seorang lelaki bertanya (kepada Nabi shallallahu ‘laihi wasalam), “Wahai Rasulullah Apakah Adam Seorang Nabi? Beliau menjawab : “Ya dia mukallam (orang diajak bicara langsung oleh Allah) dia bertannya lagi: “kemudian berapa jarak antara dia (Adam) dan Nuh? Beliau menjawab: “Sepuluh qurun (generasi).” (HR Ibnu Hibban).
Teorinya sebagai berikut :

1.Apabila jarak Adam dengan nabi Nuh as adalah 10 qurun (kami menyukai periode daripada generasi) hitungannya demikian = cucu bertemu kakek pada saat kakek berusia 300 tahun cucu pertama lahir jadi kemungkinan mereka bertemu antara bapak dan anaknya sebesar masing-masing 300 tahun misalnya, maka hasilnya adalah 7.000, mengingat nabi Adam tutup usia pada umur 1000 tahun dan nabi Nuh juga berusia seribu-an tahun,kita pukul rata aja bahwa rata-rata usia pada masa itu 1000 tahun.Jarak waktu badai besar pada masa nabi Nuh adalah 3500 tahun SM (menurut Injil).
Kita jumlahkan 7000 + 3500 =10.500 tahun.( jarak nabi Adam as dengan penanggalan masehi).Ditambah 600 (saat Muhammad diangkat menjadi Nabi dan Rasul) sama dengan 11.100 (jarak nabi Adam dgn Rasulullah SAW).Jumlah nabi yang diutus adalah 124 ribu dan Rasul yang diutus 313.
Mari berteori....
11.100 : 124.000 = kurang dari 1 (masuk akal karena pasti ada nabi yang diutus pada masa yang sama seperti nabi Luth dengan nabi Ibrahim,nabi Yahya dengan nabi Isa)
11.100 : 313 = 35 tahun (jarak antar rasul yang berarti jarak antar kitab suci)....terlalu pendek karena Injil memiliki waktu sekitar 600 tahun dengan Al Quran.Taurat dengan Injil memiliki rentang 1000-1500 tahun lebih.Sedangkan Taurat,Zabur dan Injil hanya diturunkan pada kaum Yahudi.
Kami bisa menerima bahwa nabi Adam as berjarak 12.500 tahun dari sekarang (2010 masehi) tetapi kami menolak karena jarak antar kitab suci yang terlalu pendek.

2.Apabila 10 qurun itu diartikan 10 periode dengan dasar hitungan periode adalah surat Al Maarij 4, ”...bahwa sehari di sisi Allah sama kadarnya dengan lima puluh ribu tahun manusia”.
Teorinya 10 dikali 50.000 = 500.000 tahun.Angka besar tersebut ditambahkan 3500 dan 600 jadi 504.100 (yang menjadi dasar perhitungan jarak antar nabi dan antar rasul).
504.100 : 124.000 = 4 (masuk akal karena jarak antar nabi adalah 4 tahun,beliau-beliau masih mungkin diutus pada masa yang sama meski berlainan tempat dan dengan karunia umur panjang beliau-beliau dapat berdakwah ke tempat yang lebih jauh)
504.100 : 313  = 1610 tahun .Jarak antar kitab suci dan masuk akal.Kenapa?Setelah Al Quran tidak ada kitab suci lagi dan usia berlakunya hukum muamalah pada Al Quran adalah sampai kiamat terjadi,kalau masalah keimanan Al Quran akan berlaku bahkan setelah kiamat.Selain itu sejak jaman Nabi Adam (pada beliau diturunkan shuhuf/lembaran) hingga jaman nabi Idris as tidak ada aturan-aturan baru/kitab suci.Kemudian jauh setelahnya baru ada nabi Nuh yang diangkat sebagai rasul.

Jadi berapa rentang tahun dari 2010 hingga masa lalu saat nabi Adam as diturunkan?
 Biarlah Allah saja yang menjawab melalui cara yang Dia kehendaki karena cukup bagi kami,sementara ini, dengan nalar yang seimbang dengan keyakinan plus teori ilmiah meyakini bahwa nabi Adam as dan Hawa adalah manusia pertama dan khalifah pertama.Wallahu ‘alam.

Ya Allah ya Rabbi,zidni ‘ilma warzuqnii fahmaa.
Rabbana laa tuzigh qulubana ba’da idz hadaitanaa....


Sumber :
  1. Al Quran
  2. Al Hadits
  3. Tafsir Ibnu Katsir dan Tafsir Jalalain
  4. Fathul Bari
  5. Genetika Strata 1-UGM Yogyakarta
  6. Mapping Human Stories-Steven Olson
  7. Dede  dan Shinta
  8. Jamaah Tabligh
  9. M Yusron Asrofie via Majelis Tabligh Muhammadiyah

“””……………semoga bermanfaat……………….”””

Adam : Manusia Pertama atau Khalifah Pertama bag 1

Banyak kontroversi seputar topik apakah Adam as adalah manusia pertama atau khalifah pertama ataukah keduanya.Tulisan ini termasuk bagian dari kontroversi tema seputar Adam as.Dan kami kira perbedaan pendapat adalah celah bagi ilmu untuk dipahami.

Bismillahirrohmanirrohim..
“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat,”Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi….” (QS 2;30)

Kata khalifah memiliki dua makna yaitu sebagai wakil dan sebagai pengganti.Namun untuk ayat ini kami cenderung menyandarkan khalifah sebagai wakil Allah di muka bumi.Menurut kami wakil adalah lebih tepat karena fungsi khalifah adalah mengelola sumber daya bumi dan menegakkan hukum Allah di bumi.
Karena apabila khalifah dimaknai pengganti berarti ada khalifah sebelum Adam as yang harus diganti akan tetapi kami tidak menemukan dalil dalam Al Quran dan Al Hadits yang menunjukkan adanya khalifah sebelum Nabi Adam as.
“Kemudian Kami jadikan kamu pengganti-pengganti (mereka)di muka bumi sesudah mereka,supaya Kami memperhatikan kamu berbuat”.(QS Yunus 14)

Sebagian orang mengartikan bahwa ada khalifah sebelum Adam as dengan mendasarkan pada Surat Yunus diatas.Namun kami,dengan keterbatasan kami, berkesimpulan bahwa Al Baqoroh diatas menyiratkan bahwa Allah akan menjadikan khalifah di muka bumi berarti Allah menciptakan dan memilih khalifah dari semua makhluk yang ada pada saat itu.Kami bersandar pada pengertian

“Kami mengajarkan kepada Adam nama-nama(benda) seluruhnya…..”

Yang berarti Adam as tidak akan belajar dari khalifah sebelum dia (jika ada) dan nama-nama yang diajarkan Allah padanya adalah termasuk fungsi dan manfaat masing-masing benda.
Lagipula tidak mungkin bumi dan segala sumber dayanya bisa dimanfaatkan oleh malaikat dan jin karena keduanya adalah makhluk gaib sedangkan bumi adalah nyata.Malaikat tidak dibekali Allah nafsu yang negatif sehingga tidak bisa diharapkan untuk dapat menegakkan hukum Allah secara adil.
Kemudian firman Allah mendapat pertanyaan dari malaikat :

“Mereka berkata,”Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan dan menumpahkan darah,padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan menyucikan Engkau?”

Pertanyaan dari malaikat seringkali dipahami ;
1.bahwa malaikat telah mengetahui bahwa akan terjadi kerusakan dan pertumpahan darah karena telah terjadi peristiwa seperti itu pada masa sebelumnya atau
2.bahwa malaikat,dengan pemahaman yang diberikan Allah pada mereka,mengetahui bahwa Adam akan mempunyai keturunan dan keturunan Adam bakal melakukan perbuatan yang tidak disukai Allah.Malaikat mengkhawatirkan murka Allah pada keturunan Adam sehingga malaikat memohon Allah untuk membatalkan keputusanNya.tidak menjadikan khalifah.
Menurut Ibnu Abbas sesungguhnya malaikat diuji Allah dengan penciptaan Adam sebagaimana langit dan bumi diuji Allah dalam ;
“datanglah kamu keduanya menurut perintahKu dengan rela atau terpaksa!Keduanya menjawab;kami datang dengan rela”.(QS Fushilat 11)

Kemudian atas pertanyaan malaikat tersebut maka  Allah berfirman;
“Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui”.(QS 2;30)

Lantas dimulailah penciptaan Adam as sebagai manusia ;
“Ingatlah ketika tuhanmu berfirman pada malaikat,”Sesungguhnya Aku akan menciptakan manusia
 (al basyar) dari tanah”.
“Maka apabila telah kusempurnakan kejadiannya dan kutiupkan kepadanya roh ciptaanKu maka hendaklah kalian bersujud kepadanya”. QS Ash Shaad 71-72
“Allah menciptakan Adam dari tanah,kemudian Allah berfirman,”Jadilah” maka jadilah ia”.QS Al Imran 3;59
“Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia (al insan) dari suatu sari pati dari tanah”. QS Mukminun 12.

Perbedaan Al Basyar dan Al Insan adalah :
Al Basyar lebih menekankan pada pengertian benda material,tubuh fisik manusia dengan mendasarkan arti pada makna kontekstual pada ayat yang berkaitan.
Al Insan menekankan pada sesuatu yang diciptakan dan dianugerahi sesuatu yang bermanfaat dan mempunyai sifat negatif.Memiliki arti manusia secara lengkap baik secara fisik maupun rohani (memiliki akal dan nafsu) dengan berdasarkan Surat At Tiin dan fisiknya berdasarkan yang tersebut dalam Surat Ath Thoriq,tanah dan air.
Allah mengajarkan (dengan metodeNya sendiri) nama-nama benda kepada Adam as,tentang segala sesuatu yang ada di bumi dan memanfaatkannya.tercantum pada QS Baqoroh 31. Proses pengajaran ini dijadikan bekal Adam untuk diwariskan kepada anak cucunya dalam rangka mengelola dunianya kelak.Pendidikan kilat yang diselenggarakan Allah merupakan dasar dari pengetahuan sehingga Adam mampu mengidentifikasi nama-nama seluruhnya dan mampu mengembangkannya sesuai akal yang dianugerahkan Allah pada manusia. Faktor inilah yang mendorong manusia untuk menjadi makhluk pembelajar.. Adam mampu mengidentifikasi dan mengembangkan daya nalarnya sampai pada tahap yang mengagumkan malaikat. Sementara, malaikat tidak mempunyai pengetahuan sedikit pun kecuali apa yang telah diinformasikan Allah kepada mereka.
Setelah itu,Allah memerintahkan pada malaikat ; “sebutkanlah kepadaKu nama-nama benda itu jika kamu memang benar” Ternyata malaikat menjawab “TIDAK TAHU” (bahasa Quran-nya “Maha Suci Engkau tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang Engkau ajarkan kepada kami….”.).Lengkapnya subhaanaka laa ‘ilma lanaa illaa maa ‘allamtanaa. Inilah yang membuat malaikat jatuh tersungkur karena ta’dzim kepada Adam akan pencapaian ilmunya.
Kami berkesimpulan bahwa belum ada manusia sebelum Adam as karena tidak ada bukti yang akurat untuk membuktikan kehidupan manusia pra Adam.Bangsa jin memang diciptakan terlebih dahulu dari Adam tetapi logika kami sulit menerima bahwa jin mampu mengelola bumi dan sumber dayanya karena perbedaan dimensi antara bumi (3 dimensi) dan jin (4 dimensi) dan ,boleh jadi,jin telah menghuni bumi serta telah menumpahkan darah di bumi (sebab pertanyaan malaikat). Mengenai bukti-bukti sejarah tentang ditemukannya reaktor nuklir yang berusia 2 juta tahun dan sepatu purba yang berumur sama kami sampaikan bahwa ada metode pengukuran fosil yang berbeda dan menghasilkan usia yang berbeda dari setiap obyek penelitian.Berikut :

1. Stratigrafi
Mengukur kedalaman fosil terkubur. Dengan memperhatikan lapisan batuan endapan ilmuwan dapat memperkirakan jumlah watu yang telah lewat sejak lapisan yang mengandung fosil terbentuk. Secara umum semakin dalam batuan dan fosil berada, semakin tua usia fosil.
Kelemahan teori ini adalah Jika Anda menuang air raksa, minyak dan air ke dalam gelas, air raksa akan berada di lapisan paling bawah, tapi ini bukan karena air raksa berusia lebih tua. Kaidah fisika berlaku di sini. Berat jenis adalah faktor penyebab yang menentukan letak lapisan; dan ini tidak ada kaitannya dengan kronologi (urutan waktu) penuangan. Hal yang sama berlaku pada lapisan-lapisan berbeda pada sisa-sisa endapan. Lapisan-lapisan itu mengendap di tempatnya berada, tapi ini tidak selalu berarti bahwa lapisan tertua adalah yang terletak di bagian paling bawah

2. Pengamatan fluktuasi medan magnet bumi
Tiap lapisan medan magnet berbeda seiring waktu, medan magnet bumi terus bergeser.

3. Perhitungan radioisotop dari batuan beku sekitar fosil
Batuan-batuan beku memiliki sedikit unsur radioaktif tapi masih mampu dideteksi oleh alat yang sangat peka. dan radioaktif selalu meluruh seiring waktu. Sebagai contoh uranium-235 yang meluruh menjadi separuhnya dalam 700 juta tahun menjadi Timbal-207. Dengan membandingkan jumlah unsur uranium-235 dan timbal-207 dalam batuan tersebut, usian batuan beku tersebut dapat ditentukan.
Penentuan usia radioisotop tidak dapat dipakai langsung pada fosil karena mahluk hidup tidak memuat unsur radioaktif. Untuk menentukan usia fosil, lapisan leleh (batuan gunung berapi) dibawah fosil (sebelum fosil ada) dan diatasnya (setelah makhluk mati) yang diperiksa.

4. Memakai fosil penunjuk
Dengan petunjuk fosil yang ditemukan perdampingan dengan fosil yang dicari dan fosil penunjuk sudah diketahui perkiraan usianya.

Mengenai metode lainnya yaitu :
Tes radiometrik untuk mengukur batuan vulkanik
Tes radiometrik digunakan untuk menghitung umur batuan sesuai dengan prinsip setengah-umur, yaitu: ada sejumlah elemen radioaktif di batuan vulkanik di bumi. Kandungan radio aktif di batuan ini secara alami hilang dan berubah menjadi bentuk yang stabil. Dengan melihat proses ini, menghitung jumlah radioaktif dan material stabil, bisa ditentukan berapa banyak material radioaktif yang berubah ke dalam bentuk stabil di dalam rentang waktu tertentu. Sehingga umur batuan ini adalah dua kali dari jumlah material radioaktif berubah menjadi setengah-umur.
Umur bumi juga ditentukan dengan metoda yang sama. Batuan yang dipakai untuk memperkirakan umur bumi sama dengan dengan meteor atau tanah di bulan, yang diasumsikan diciptakan pada waktu yang sama dengan bumi. Sampel dari batuan ini diasumsikan sebagai batuan yang tertua, dan digunakan untuk menentukan umur bumi. Sesuai dengan data ini, umur bumi adalah 4,6 miliar tahun.
Ada sejumlah test radiometrik mempergunakan prinsip ini : “material radiometer berubah terhadap waktu.” Bahan dari berbagai material setengah-umur dipergunakan untuk membuat perkiraan historis dari berbagai henis batuan. Selain mempergunakan perubahan uranium-timah, digunakan teknik perubahan yang lain seperti rubidium-strontium dan potassium-argon juga digunakan. Ada juga metoda yang lebih baru seperti jam-fisi, thermoluminescence, neodymium-samarium. Kebanyakan dari cara-cara itu sebelumnya digunakan untuk menentukan umur.
Banyak orang berpikir bahwa metoda penentuan umur ini menunjukkan bahwa segi ilmiahnya tepat dan sesuai dengan hukum-hukumnya. Tetapi kenyataannya sangat banyak kritik serius terhadap penentuan umur mempergunakan metoda ini.
Tes radiometrik ini didasarkan pada beberapa asumsi, walaupun tidak ada landasan yang bisa dipegang. Pertama, supaya bisa mempercayai tes ini; harus dipahami sungguh-sungguh bahwa tidak ada atom yang stabil di batuan mula-mula. Contohnya, sebuah tes uranium yang bisa dipertanggungjawabkan hanya bisa dibuat jika tidak ada timah di batuan itu. Jika sebelumnya batuan itu sudah memiliki kandungan timah, maka umurnya akan diperkirakan jauh lebih tua. Dan tidak mungkin bisa ditemukan apakah batuan mula-mula sudah memiliki kandungan timah atau tidak.
Hal kedua yang lebih penting adalah, menentukan lebih dahulu bahwa batu yang akan diukur berada dalam sistem yang tertutup. Batuan ini harus terlindungi dari efek-efek kejadian eksternal.
Contoh terbaik dali jenis efek ini bisa ditemukan di penentuan umur dengan potassium-argon. Metoda penentuan umur ini mengukur jumlah potassium yang berubah menjadi argon dalam satu rentang waktu. Jadi kita berpikir bahwa umur batuan bisa ditentukan dari perubahan komposisi rasio potassium-argon yang dimilikinya. Tetapi ada satu hal penting: Udara yang kita hirup berisi gas argon dalam jumlah besar. Gas ini, saat bebas, akan masuk ke dalam batuan dan meningkatkan jumlah kandungan argon di dalamnya. Sehingga umur batuan akan diperkirakan jauh lebih tua dari kenyataannya.
Air di dalam tanah juga membuat masalah yang penting. Air menyerap berbagai mineral dan material radioaktif saat melewati kedalaman tanah. Kemudian para evolusionis memakai mineral yang ada di batuan ini untuk menentukan umurnya. Ini menyebabkan masalah penting dan tidak bisa diabaikan dalam menentukan umur batuan.
Supaya tepat dalam memperkirakan umur sebuah sampel, tiga fakta di bawah ini harus diperhatikan:
1. Jumlah material radioaktif yang dimiliki oleh batuan mula-mula
2. Jumlah atom stabil yang ada di batuan mula-mula
3. Gas eksternal yang masuk ke dalam batuan.
Tenyata sangat tidak mungkin mengetahui dengan tepat ketiga kenyataan yang ada di atas.
Ada beberapa contoh lain yang bisa diberikan:
- Aliran lava bawah tanah yang diketahui berumur 20 tahun, dengan test radiometrik dikatakan berumur 12-21 miliar tahun.
- Umur lava yang meletus di Hawaii pada tahun 1.800, dengan test potassium-argon dikatakan berumur 1-2,4 miliar tahun dan dengan metoda penentuan umur helium dikatakan berumur 140-670 miliar tahun.
- Umur danau garam Crater di Oahu Amerika, diperkirakan 92-147 juta tahun, 140-680 juta tahun, 930-1.580 juta tahun, 1.230-1.960 juta tahun, 1.290-2.050 juta tahun dan 1.260-1.900 juta tahun dari beberapa metoda tes rediometrik. Ini jelas menunjukkan ketidak-akuratannya
- Beberapa pohon di Auckland, New Zealand yang ada di lapisan lava, diperkirakan berumur 145-465 tahun. Padahal dengan mempergunakan tes Karbon-14, pohon yang sama diperkirakan hanya berumur beberapa ratus tahun saja.
Dalam banyak kondisi yang sama, diketahui bahwa test radiometrik memberikan hasil yang keliru sampai ribuan bahkan jutaan tahun, dan menimbulkan pertentangan yang keras di antara penggunanya sendiri.
Contoh yang lain adalah sampel batuan bulan yang dikumpulkan oleh NASA. Tes radiometrik menyatakan bahwa umur batuan itu antara 700 juta tahun sampai 28 miliar tahun. Ini membuktikan pengukuran umur dengan metoda itu tidak bisa dipertanggungjawabkan karena memberikan hasil dengan rentang waktu yang tidak masuk akal untuk batuan yang sama.

TEST KARBON-14
Karbon-14 sebenarnya termasuk jenis tes rediometrik. Tetapi ada karakteristik khusus yang membedakannya dari yang lain. Tes radiometerik yang lain hanya bisa digunakan untuk menentukan umur batuan vulkanik, sedangkan karbon-14 bisa digunakan untuk memperkirakan umur makhluk hidup, karena elemen radioaktif yang ditemukan di dalam makhluk hidup hanyalah karbon-14.
Tes karbon-14 untuk mengukur makhluk hidup
Bumi secara terus-menerus terpapar dengan hujan cahaya kosmik dari luar angkasa. Cahaya ini berbenturan dengan nitrogen-14 yang ada banyak di atmosfer dan berubah menjadi elemen radioaktif, karbon-14. Substansi baru yang dihasilkan dari kombinasi karbon-14 dan oksigen di atmosfer membuat karbon-140, yang merupakan jenis radioaktif yang lain.
Sebagaimana diketahui, tanaman mempergunakan CO2 (karbon dioksida), H2O (air) dan udara sebagai nutrisi. Beberapa molekul karbon dioksida ini diserap oleh tanaman di mana membuat molekulnya berisi kabon radioaktif, karbon-14. Tanaman mengumpulkan bahan radioaktif di dalamnya.
Beberapa organisme hidup makan tanaman. Beberapa makhluk hidup memakan makhluk yang lain atau makan tanaman. Mengikuti rantai makanan ini, karbon radioaktif yang dihisap makanan dari udara disalurkan ke tanaman yang lain. Sehingga setiap makhluk di bumi menghirup karbon-14 dalam jumlah yang sama yang ada di atmosfer.
Saat tanaman atau binatang mati, mereka tidak memperoleh karbon-14 karena tidak bisa makan lagi. Karena karbon-14 adalah bahan radioaktif, dia memiliki setengah-umur dan mulai berkurang jumlahnya sejalan dengan waktu. Jadi berdasarkan hal itu, dengan mengukur karbon-14 di dalam tubuh tiap-tiap makhluk, bisa digunakan untuk memperkirakan umur bumi.
Setengah-umur dari karbon-14 adalah mendekati 5.570 tahun, yang berarti setiap 5.570 tahun setengan dari jumlah karbon-14 yang ada di dalam makhluk hidup menjadi rusak. Contohnya, jika ada 10 gram karbon-14 di dalam tubuh makhluk hidup 5.570 tahun yang lalu, hari ini akan tinggal 5 gram. Karena karbon-14 memiliki perioda setengah-umur yang pendek, maka tidak bisa dingunakan untuk menentukan umur dari sampel yang diperkirakan memiliki umur sangat tua seperti yang dihasilkan oleh tes radiometrik. Diasumsikan bahwa tes karbon-14 memberikan hasil yang bisa dipertanggungjawabkan untuk meneliti sampel antara 10 ribu sampai 60 ribu tahun.
Seperti sudah disebutkan, tes karbon-14 memiliki tempat yang berbeda dari tes radiometrik yang lain, karena digunakan untuk menentukan umur makhluk hidup. Karena itulah, tes karbon-14 sekarang ini paling banyak digunakan dibandingkan teknik penentuan umur yang lain. Tetapi tetapi ada kelemahan tes karbon-14, seperti yang ditemukan pada tes radiometrik yang lain.
Satu hal yang paling penting dari kenyataan ini adalah, sangat besar kemungkinannya bahwa sampel yang sedang diukur umurnya, terpapar dengan gas eksternal. Interaksi dengan gas-gas yang lain ini sangat mungkin terjadi melalui air terkarbonasi atau bikarbonasi. Jika air alam yang berisi karbon-14 ini mengenai sampel yang diukur, maka elemen karbon-14 air tersebut akan masuk ke dalam sampel. Dengan kondisi ini, umur sampel akan menjadi lebih muda dibandingkan yang sebenarnya.
Kebalikannya bisa juga terjadi. Di bawah kondisi tertentu, jumlah karbon-14 yang ada di sampel dapat menguap keluar membentuk karbonat dan bikarbonat. Dalam kondisi ini, umur yang dihitung akan jauh lebih tua dari yang sebenarnya.
Pada kenyataannya ada banyak temuan yang nyata yang menunjukkan tes karbon-14 tidak tepat. Sampel dari makhluk yang masih hidup, dites dengan karbon-14, menunjukkan umurnya beberapa ribu tahun. Sedangkan sampel dari makhluk yang baru saja mati menunjukkan umur yang jauh lebih tua dari yang sebenarnya.
Diketahui bahwa tes karbon-14 yang dilakukan terhadap sampel yang telah diketahui umurnya, biasanya memberikan hasil yang salah. Contohnya:
- Tes karbon-14 yang dilakukan terhadap anjing laut yang baru saja mati, menunjukkan umur 1.300 tahun.
- Umur dari tiram yang masih hidup adalah 2.300 tahun.
- Tanduk rusa yang sama menunjukkan umur 5.340, 9.310 dan 10.320 tahun.
- Kulit kayu pohon memberikan hasil 1.168 dan 2.200 tahun saat ketika diukur dalam waktu yang bersamaan.
- Di kota Jarmo Irak Utara orang-orang di sana hidup 500 tahun lalu, tetapi dengan tes karbon-14 umurnya adalah 6.000 tahun.
Kenyataanya, semua contoh ini mempelihatkan fakta bahwa tes karbon-14 juga tidak bisa diterima keakuratannya seperti halnya tes radiometrik yang lain.

(((...bersambung...)))
silahkan baca :
1.Adam manusia pertama atau khalifah pertama bag 2
2. Tuhan,Engkau menurut mereka
3. Memahami Islam sebagai Konsep Berserah Diri
4.Penciptaan (4) ttg Manusia

Senin, 18 Oktober 2010

Syirik pun Pandai Menyamar

Tiada tuhan selain Allah dan tiada sekutu bagiNya

"Kemusyrikan lebih tak terlihat daripada semut yang berjalan di batu yang licin di kegelapan malam.Kemusyrikan terkecil adalah lebih cenderung pada tindak kezhaliman daripada tindak keadilan" (Al Hadits)


Mempercayai adanya proses dan hubungan sebab akibat sebetulnya (meski secara tidak langsung) adalah bentuk pengakuan terhadap eksistensi Sang Pencipta.Karena keduanya mencerminkan hubungan yang dilakukan antar ciptaan.Fungsi api untuk membakar tidak dimaksudkan bahwa adalah penyebab kebakaran namun api diciptakan untuk membakar dan memiliki sifat panas.Akal pikiran dibekali kemampuan untuk merangkai hubungan sebab akibat dan proses.
Pemahaman terhadap "dariNya","kehendakNya" dan "kepadaNya" adalah langkah praktis dalam menerapkan ajaran Islam pada tiap aspek kehidupan.Sebagian dari kita terkadang melakukan syirik pada amal yang kita lakukan.Awal perbuatan adalah "dariNya" yang dapat dilakukan karena "kehendakNya" untuk kembali "kepadaNya".Syirik terjadi pada saat arah "kepadaNya" berubah arah menuju ke "ciptaanNya".Seorang pejuang ,misalnya,pada mulanya dia melihat Allah sebagai tujuan dan pada saat memasuki lingkaran kekuasaan penglihatannya berubah menjadi melihat ciptaanNya,entah harta,pangkat,martabat dan sejenisnya.Atau sebaliknya,dia melihat bahwa perbuatan terjadi karena kemampuan yang ada pada dirinya dan terjadi karena dia menginginkannya dan berusaha mencapainya maka seharusnya orang ini mewaspadai betul-betul agar kesombongan tidak melanda dirinya.
Menjadikan ada sesuatu selain Allah dalam niat,perbuatan dan tujuan merupakan bagian syirik yang paling samar dan susah dideteksi karena salah satu sebabnya adalah hati manusia yang bolak-balik ditambah pergerakan iblis dan kawan-kawan dalam aliran darah manusia.

wassalam.

Mendekati Isra' Mi'raj

“...mereka yang beriman pada yang gaib........(QS Albaqoroh 3)
“Maha suci Allah yang memperjalankan hambaNya dari ........(QS Al Israa’ 1)

Alam gaib tidak terbatas pada alam jin dan malakut,melainkan juga termasuk alam arwah,alam nyata,alam barzah,alam kubur dan akhirat.Alam nyata?Betul.Karena gaib juga memiliki arti tidak kasat mata.Jayapura adalah gaib bagi mereka yang di Denpasar,namun Denpasar adalah nyata bagi mereka yang tinggal di dalamnya.Mukjizat,sejarah dan kejadian yang tidak di depan kita termasuk hal gaib.Kegaiban dapat dibagi menjadi dua,gaib mutlak dan gaib relatif.Menurut kami gaib yang mutlak adalah karena tidak dapat ditelusuri secara fisik dan tidak ada bukti ilmiah.Alam ruh,alam barzah dan akhirat merupakan bagian dari gaib mutlak.Alam yang dihuni jin dan malaikat serta mukjizat termasuk gaib relatif karena masih dapat diukur/diraba melalui sejumlah hipotesa dan terkadang didukung oleh bukti ilmiah.

Ada baiknya kita mencoba menghadirkan peristiwa Isra’ Miraj,sebuah perjalanan yang menembus dimensi ruang dan waktu.Dari alam nyata yang berjarak ribuan kilometer dan hingga ke alam malakut yang berarti Rasulullah SAW menembus multi dimensi.
Pada mulanya,umat Islam dituntut meyakini dulu kemudian memaksa akal untuk mencari penjelasan secara ilmiah bagaimana proses Isra’ Miraj tersebut terjadi.Beberapa penelitian terakhir telah mendekati proses Isra’ Mi’raj melalui teori relativitas dan quantum fisika.
Allah telah menjelaskan peristiwa terbentuk dan turunnya hujan sedangkan hujan adalah gejala alam yang banyak terjadi di manapun. Berikut penjelasannya :
Pernahkah kita memperhatikan bahkan melihat proses alami uap air bergerak keatas dengan mata biasa? Pada panas tertentu air yang berada di tempat terbuka seperti sungai,danau,lautan,air di daun tumbuhan,air dipermukaan tanah akan menguap.Uap air dengan tidak melepas unsur pembentuknya yaitu hidrogen dan oksigen bergerak naik hingga membentuk awan.Lengkapnya demikian,gelembung udara yang jumlahnya tak terhitung yang dibentuk dengan pembuihan di lautan, pecah terus-menerus dan menyebabkan partikel-partikel air tersembur menuju langit. Partikel-partikel ini, yang kaya akan garam, lalu diangkut oleh angin dan bergerak ke atas di atmosfir. ribuan partikel kecil dengan diameter seperseratus milimeter, terlempar ke udara. Partikel-partikel ini, yang dikenal sebagai aerosol, bercampur dengan debu daratan yang terbawa oleh angin dan selanjutnya terbawa ke lapisan atmosfer. Lantas membentuk awan dengan mengumpulkan uap air di sekelilingnya.Awan-awan terbentuk dari uap air yang mengembun di sekeliling butir-butir garam atau partikel-partikel debu di udara. Karena air hujan dalam hal ini sangat kecil (dengan diameter antara 0,01 dan 0,02 mm), awan-awan itu bergantungan di udara dan terbentang di langit. Lantas menetes sebagai hujan dan kembali menjadi bentuk semula,air.Rangkaian proses dan partikel-partikel tersebut tidak meninggalkan unsur utama pembentuk air,H2O.
Kita perhatikan
struktur tubuh manusia, diketahui bahwa sekitar 96% lebih adalah oksigen, karbon, hidrogen dan nitrogen, setelah itu kalsium, fosfor, kalium, sulfur,natrium, khlor, magnesium dan besi.
Tampak jelas bahwa Rasulullah  SAW melakukan Isra’ Miraj dengan tubuh fisik dan tubuh rohani karena pekerjaan tersebut mudah bagi Allah.Merubah tubuh fisik manusia menjadi tubuh cahaya tanpa meninggalkan unsur utama pembentuk tubuh fisik.Merubah menjadi cahaya adalah bisa karena Allah memang menyediakan bahan bakunya di tubuh manusia.Dan hanya Allah yang mampu melakukan prosesnya karena tidak akan terjadi mukjizat yang sama di masa mendatang.
Setelah mencoba menelaah proses perjalanan,kami mencoba untuk memahami keberadaan 7 lapis langit dan Sidratul Muntaha.Anda bisa menggambar 7 lingkaran yang tersusun seperti sasaran tembak.Di lingkaran terkecil adalah alam semesta tempat kita berada (Lingkaran 1,garis pembatas adalah tepi alam semesta yang bisa disebut sebagai langit 1-Pengertian langit pertama adalah sejauh mata memandang keatas baik dengan alat maupun tanpa alat,jarak terjauh adalah melihat di malam hari pada cahaya bintang paling kecil-untuk memudahkan saja).Lingkaran 2 adalah langit ke 2 dan seterusnya hingga lingkaran ke 7.Langit ke 2 hingga langit ke 7 adalah gaib karena perbedaan dimensi.Lantas dimana Sidratul Muntaha? Posisi anda menggambar adalah kiasan posisi/letak sidratul muntaha.Lalu anda letakkan sebutir beras/kacang/yang lebih kecil dari itu dan angkat ke depan wajah anda.
Saudaraku,sesungguhnya akhirat itu sangat dekat dengan alam nyata.Allah menjelaskan dalam QS Al Maarij 3-7.Berikut isi :
(Yang datang) dari Allah, Yang mempunyai tempat-tempat naik.
Malaikat-malaikat dan Jibril naik kepada Tuhan dalam sehari yang kadarnya limapuluh ribu tahun.
Maka bersabarlah kamu dengan sabar yang baik.
Sesungguhnya mereka memandang siksaan itu jauh
Sedangkan Kami memandangnya dekat

Begitulah yang dapat kami pahami dari perjalanan multi dimensi yang dilakukan Rasulullah SAW.
Kami memahami dan mendekati peristiwa Isra’ Miraj melalui pendekatan seperti proses terjadinya hujan untuk membawa akal kami menerima secara nalar peristiwa tersebut,sehingga keyakinan kami akan Isra’ Miraj bukanlah keyakinan yang buta.

 Semoga bermanfaat.

Sabtu, 09 Oktober 2010

Tuhan, Engkau menurut mereka.....

Bismillahirrahmanirrahim
Asyhadu alla ilaha illallahu
wa asyhadu anna muhammadarasulullahu
allahumma shali 'alaa muhammad.amma ba'du.

Tulisan ini dimaksudkan untuk meneguhkan saudaraku yang seagama dan seiman serta menjadi perbandingan atau pelajaran bagi sebagian yang lain.
1.1 Konsep Ketuhanan menurut  Agama Budha
Agama Budha tidak mengenal adanya pahala,hukuman maupun karunia tuhan.Keseluruhan aspek kehidupan tergantung dari manusia sendiri.
Perihal tersebut diatas tercantum dalam  (Dhammapada 1.1-3)
“semuanya tentang kita muncul dari pemikiran kita sendiri.Dengan buah pikiran kita,kita menciptakan dunia kita”.
Namun Budhis (jika kalimat bercetak tebal berikut didefinisikan sebagai tuhan) bisa dikatakan ber-tuhan adalah Udana Nikaya VIII;3 :
“Ketahuilah para Bhikkhu bahwa ada sesuatu yang tidak dilahirkan,yang tidak menjelma,yang tidak tercipta,yang mutlak.Duhai para Bhikkhu,apabila tidak ada yang tidak dilahirkan,yang tidak menjelma,yang tidak tercipta,yang mutlak maka tidak mungkin kita dapat bebas dari kelahiran, penjelmaan, pembentukan, pemunculan dari sebab yang lalu.Tetapi para Bhikkhu,karena ada yang tidak dilahirkan,yang tidak menjelma,yang tidak tercipta,yang mutlak maka ada kemungkinan untuk bebas dari kelahiran, penjelmaan, pembentukan,pemunculan dari sebab yang lalu.”
Ketuhanan Yang Esa adalah sesuatu yang tanpa aku, tidak dapat dipersonifikasikan dan tidak dapat digambarkan dalam bentuk apapun.Namun manusia dapat mencapai derajat ketuhanan setelah dia mencapai tahap akhir - setelah melalui serangkaian meditasi dan reinkarnasi namun bukan menjadi tuhan - yaitu kondisi nibbana (suatu keadaan yang bebas dari ruang dan waktu serta tidak terdefinisi).
Di sisi lain pada Majjhima Nikaya ll,sutta no 101 menyatakan :
“jadi,karena diciptakan seorang tuhan yang maha tinggi,maka manusia menjadi pembunuh, pencuri, penjahat,pembohong,pemfitnah,penghina,pembual,pencemburu,pendendam dan orang yang keras kepala.Oleh karena bagi mereka yang berpandangan bahwa segala sesuatu adalah ciptaan seorang tuhan maka mereka tidak akan lagi mempunyai keinginan,ikhtiar ataupun untuk menghindar dari perbuatan lain”.
Dan Jataka Vl:208 ;
“Jika ada suatu makhluk yang merancang kehidupan dunia,kemuliaan dan kesengsaraan, tindakan baik dan tindakan jahat, maka manusia lain adalah alat dari kehendaknya dan tentu makhluk itu yang bertanggung jawab”.
Dari Majjhima dan Jataka diatas dapat disimpulkan bahwa Budhis menolak eksistensi Zat yang disebut tuhan oleh umat Yahudi,umat Kristen,umat Muslim dan umat Hindu.Yang dikatakan sebagai Sanghyang Adi Budha sendiri bukanlah tuhan karena Sanghyang Adi Budha tidak memiliki kuasa dan kehendak.Bahkan mereka cenderung menyalahkan Tuhan hanya karena Tuhan menyodorkan pilihan kepada manusia untuk menjadi baik atau menjadi jahat.Budhis berkeyakinan bahwa alam semesta ini berawal dari hukum sebab akibat.Bagaimana sel sperma manusia berkembang secara lengkap menjadi manusia yang bisa memiliki alat indra? Darimana akal dan kehendak serta ruh yang dimiliki manusia?
Siapakah yang menentukan keluarga,kondisi fisik ataupun lingkungan seseorang bila dilahirkan kembali? Perbuatan/karma? Kapankah manusia mengalami nibana jika dalam kehidupan paling awal dia adalah orang gila?  Menjadi kosong tapi bukan nihil dan bukan pula abstrak adalah tujuan akhir dari kehidupan manusia itulah kesimpulan kami.
Adalah sesuatu yang kosong lalu berisi kemudian menjadi kosong kembali akan menghasilkan pertanyaan, apakah kosong yang awal sama dengan kosong yang terakhir? Kami mengalami kebuntuan dalam mencoba memahami konsep ini. Karena penolakan atas eksistensi Tuhan maka jelas bagi kami bahwa agama Budha bukan agama wahyu (namun boleh jadi awalnya adalah agama wahyu namun terjadi penyelewengan atas ajaran dari Sidharta Gautama).Kesaksian atas Allah sebagai tuhan yang esa adalah konsep logis yang sesuai nalar yang apabila seseorang mengimani secara buta pun (tanpa menguji tuhan dari perbuatan dan keberadaannya) tidak akan mengakibatkan sesuatu yang negatif atau merusak dirinya.

1.2 Konsep ketuhanan menurut Hindu
Brahman,demikian umat Hindu menyebut Tuhan yang Esa,memiliki 13 poin kriteria ketuhanan.Sifat-sifatnya tercantum dalam Bhagavad Gita dijabarkan Sri Kresna kepada Arjuna.Dalam pokok ajaran Hindu dikenal adanya atman (ruh),antara Brahman dan Atman adalah satu kesatuan. Jika atman adalah nyawa maka atman adalah terpisah dari Brahman,bukan kesatuan tapi hasil atau ciptaan.Jika atman adalah kehendak maka kehendak manusia berdasarkan petunjuk Brahman dan jelas berbeda dengan kehendak Brahman.
Brahman memberi petunjuk kepada dewa untuk diteruskan kepada para resi (nabi) lalu diteruskan secara luas ke manusia.Petunjuk dari Brahman terbagi menjadi dua yaitu Nirguna Brahman (yaitu Tuhan yang tidak boleh dibayangkan seperti apapun, juga tidak boleh memberi nama-ditujukan untuk orang yang memiliki kesadaran rohani tinggi/yang Tahu) dan Saguna Brahman (yaitu Tuhan yang boleh disifatkan melalui simbol nyata untuk digunakan sebagai sarana membayangkan kehadiran tuhan-ditujukan untuk orang awam).
Untuk usia bayi sampai remaja petunjuk Brahman yang mana yang akan diberikan?Nirguna Brahman atau Saguna Brahman?Jika penentuan pemberian petunjuk diberikan setelah ada ujian kesadaran rohani bisa dikatakan ada ketidakadilan dari Brahman dalam memberi petunjuk.Karena Brahman meliputi seluruh makhlukNya sehingga wajar jika seorang anak berusia 2 tahun mulai belajar mengenali Penciptanya.
Pemberian ijin dari Brahman untuk manusia bahwa manusia dapat mensifatkanNya dalam bentuk simbol  bertentangan dengan sifatNya yang “Beliau di luar kegelapan alam dan tidak terwujud”. Dengan pemberian simbol atas bentukNya maka kesucian Brahman dengan sendirinya ternoda.
Dalam ajaran Hindu terdapat konsep pemujaan terhadap dewa-yang diyakini merupakan manifestasi dari Brahman/Tuhan-,dewa adalah makhluk suci,penghuni surga dan supranatural.Sedangkan dewa-dewa sendiri tidak dapat bebas bergerak dan berkehendak tanpa kehendak Tuhan.Para dewa tergantung pada kehendak Tuhan sebagaimana makhluk lainnya dan dewa hanyalah perantara antara Tuhan dengan ciptaanNya. Pemujaan terhadap dewa adalah salah satu bentuk ungkapan terima kasih atas “kerja” para dewa sebagai mediator antara manusia dengan tuhan. Konsep Trimurti adalah faham yang paling banyak dianut oleh umat Hindu.Trimurti merupakan manifestasi dari Brahman atas 3 pekerjaanNya yaitu Mencipta,Memelihara dan Melebur.Mungkin dewa itu bisa disebut malaikat tetapi malaikat tidak memiliki jenis kelamin.
Bhagavad Gita IX,23 :
“Orang-orang yang menyembah dewa-dewa dengan penuh keyakinannya,sesungguhnya hanya menyembahKu tetapi mereka melakukan dengan cara yang keliru wahai putera kunti (Arjuna)”.
Dari sloka Bhagavad Gita diatas,jelaslah bahwa Brahman menghendaki kelurusan dan tanpa perantara dalam menyembahNya.
Menjaga keseimbangan antara nalar dan keyakinan adalah upaya untuk membersihkan segala bentuk penyembahan tanpa campur tangan mitos serta khayalan maupun prasangka yang akhirnya dapat menjerumuskan seseorang ke dalam kesesatan.Kelurusan tanpa mitos yang membingungkan merupakan sesuatu yang meringankan nalar dalam mempelajari dan memahami keesaan Tuhan.

1.3 Ketuhanan menurut agama Yahudi
(1) Demikianlah diselesaikan langit dan bumi dan segala isinya.
 (2) Ketika Allah pada hari ketujuh telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuat-Nya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuat-Nya itu.
 (3) Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti dari segala pekerjaan penciptaan yang telah dibuat-Nya itu.
Sifat Tuhan Yang Maha Kuasa tidak menyebabkan Dia berhenti atas pekerjaanNya.Karena sebagai Tuhan,Dia tidak boleh lemah/letih dalam mencipta.Penciptaan yang terhenti akan mengerdilkan keagunganNya.Kita tidak akan menemui fenomena alam yang baru, penemuan teknologi terbaru jika Tuhan berhenti mencipta karena memberi ide kepada manusia untuk berkarya adalah bagian dari pekerjaan mencipta.Kira-kira apa yang dikerjakan Tuhan pada masa istirahat?Kelelahan tuhan membawa Dia menjadi tidak abadi karena letih adalah keadaan yang hanya dimiliki unsur/materi.
Tuhan tidak boleh letih atau berhenti dalam aktifitas apapun yang Dia lakukan dan Dia ketahui.

1.4 Ketuhanan menurut agama Kristen
Kami tidak membedakan antara Katolik dengan Protestan.Kristen dalam hal ini diartikan agama yang meyakini Trinitas.
Dogma Trinitas adalah misteri yang sampai sekarang belum ada kesepakatan dalam ilmuwan dan teolog Kristen untuk menjabarkan secara tepat tentang trinitas hingga dapat diterima nalar.
Umat Kristen menolak jika dikatakan mereka polytheis tetapi mereka juga kesulitan memberi penjelasan sesuai nalar tentang trinitas. Bapa Allah mengawali,Anak Allah dilahirkan,Roh Kudus masih misteri (namun ada yang berpendapat Roh Kudus ada karena hubungan timbal balik antara Bapa dengan Anak).Dalam Kredo Athanasian dinyatakan (kami kutip sebagian isinya) ;
“Ada satu pribadi Bapa,yang lainnya adalah pribadi Anak dan yang lainnya lagi adalah pribadi Roh Kudus.Tetapi ketuhanan Bapa,Anak dan Roh  Kudus itu semuanya adalah satu.Kemahakuasaanya sama,kebesarannya sama-sama abadi..Bapa adalah tuhan,Anak adalah tuhan dan Roh Kudus adalah tuhan.Dan meski demikian mereka bukan tiga tuhan melainkan satu tuhan……….….”
Tiga siapa dalam satu apa.Tiga pribadi dengan satu substansi.Tiga pribadi dengan sifat tak terbatas dalam satu ketuhanan dan masing-masing disebut sebagai tuhan.Lalu,siapa tuhan yang menciptakan matahari? Bapa?Anak?Roh Kudus?Atau ketiganya?
Kemurnian ajaran suatu agama dapat ditinjau dari ketepatan sang pembawa pesan menyampaikan misi(isi pesan) kepada umatnya seperti ketepatan pada saat pembawa pesan menerima pesan yang harus disampaikan.Dengan menggunakan alat perbandingan ucapan-ucapan pembawa pesan,kitab suci dan perbuatan-perbuatan pembawa pesan semasa hidup,maka ketepatan wahyu dapat diukur.

1.5 Ketuhanan menurut agama Islam
Umat Islam meyakini bahwa tuhan adalah Allah yang esa, tiada sekutu bagiNya.Tidak terdefinisi tapi dapat dikenali dari perbuatan.Tidak bergerak namun bergerak.Jauh tetapi dekat karena meliputi.Tidak berakhir dan tidak berawal. Menurut Islam ada 13 kriteria yang wajib dimiliki tuhan :
1.      Wujud
2.      Penyebab Awal tanpa sebab lain
3.      Kekal
4.      Berbeda dengan makhluk ciptaan
5.      Mandiri
6.      Esa
7.      Berkuasa
8.      Berkehendak
9.      Berilmu
10.  Hidup
11.  .Mendengar
12.  Melihat
13.  Berfirman

Islam mengajarkan kepada umatnya untuk selalu mengkaji peristiwa alam dan kehidupan agar keimanan selalu disertai dengan akal sehingga akal tidak akan “mengembara” tanpa pengawalan iman.

Pada malam itu.............................

Sluman bertanya kepada Slumun  :
Sluman ; andaikata engkau salah dan budha serta hindu yang benar.bagaimana ?
Slumun ; biarlah.toh nanti aku akan reinkarnasi dan akan jadi pengikut salah satu dari keduanya.
Sluman ; andaikata engkau salah dan yahudi yang benar.bagaimana?
Slumun ; tuhan akan beristirahat 1 hari setelah menyiksaku 6 hari.kalo dia terlalu capek mungkin butuh istirahat lebih lama atau mungkin akan bosan menyiksa.
Sluman ; andaikata engkau salah dan Kristen yang benar,bagaimana?
Slumun ; aku menghormati yesus dan mencintainya maka otomatis dosaku telah ditebusnya.dan aku masuk surga bersama mereka.
Sluman ; andai engkau salah dan islam yang benar,bagaimana?
Slumun ; aku manfaatkan segala kesempatan yang ada dengan waktu yang tersisa untukku karena islam tidak mengenal reinkarnasi dan penebusan dosa apalagi tuhan mereka tidak akan beristirahat.
Sluman ; kenapa jawabanmu tidak sesuai dengan apa yang kau tulis?
Slumun ; tulisanku adalah pokok dari jawaban yang kuberikan padamu.
Sluman ; kebenaran macam mana yang kau cari?
Slumun ; kebenaran yang sesuai rasio.mengimani tidak dengan buta.tidak membingungkan hati dan tidak membawa ke alam khayal.
Sluman  ; jika demikian,bagaimana engkau gambarkan wujud tuhan?
Slumun  ; sederhana.Sebagaimana Dia dalam wujudNya,seperti itulah aku melihatNya.
Sluman  ; maksudmu?
Slumun  ; engkau tanyalah ke kursi yang engkau duduki sekarang tentang orang yang memahatnya.
Sluman  ; jawaban bodoh
Slumun  ; tunjukkan padaku kepala dan ekor angin.
Sluman  ; jawaban bodoh.
Slumun  ; pejamkan matamu….dan lukislah pemandangan yang ada dibelakangmu tanpa melihat kemudian warnailah sesuai aslinya.
Sluman ; tidak masuk akal.
Slumun ; Dia tidak membekali indra dengan kemampuan untuk melihat wujudNya tapi Dia membekali manusia dengan hati untuk melihatNya karena akal dapat mengenaliNya.
ayo diminum kopinya…nanti keburu dingin.
Sluman  ; oke…..cak.

 wassalam.
semoga bermanfaat

Rabu, 06 Oktober 2010

Memahami Kesempurnaan Al Quran


Menerima Al Quran sebagai pedoman......

Sebagian orang menyatakan bahwa Al Quran adalah kitab yang narcis,kitab plagiat,kitab yang dibuat oleh Muhammad dan sebagainya.
Kami mencoba untuk mengupas sedikit bagian Al Quran untuk meluruskan pendapat-pendapat miring tentang Al Quran.
Mulai dengan kalimat pertama dalam Quran yaitu Bismillahirrohmaanirrohiim.
Kata Bismillah sering dipahami sebagai permintaan ijin dari peminjam kepada pemilik. Allah secara tegas menyampaikan melalui kalimat tersebut bahwa segala sesuatu yang di langit dan di bumi adalah milikNya.Adam as,Isa as,Muhammad SAW,Jibril dan makhluk lainnya adalah milik Allah.Allah mengenalkan kepada manusia tentang nama yang Dia kehendaki serta sifat yang diutamaknNya yaitu Allah,Ar Rahman dan Ar Rahim.
Melalui kalimat tersebut Allah mengajarkan tata krama dalam hubungan pinjam meminjam.Nyawa saya adalah milikNya yang harus saya kembalikan kepadaNya pada saat Dia mengambil milikNya. Termasuk juga kitab-kitab yang diturunkan melalui nabi-nabi adalah juga miliknya namun kami tidak menemukan kalimat yang sama artinya pada Taurat dan Injil.Kitab Weda bahkan,konon,tidak akan habis untuk mempelajari dalam 30 tahun karena begitu banyaknya bagian kitab Weda yang juga dipandang suci tetapi kami tidak mendapati kata yang bermakna sama dengan Bismillahirrohmanirrohiim pada awal Bhagavad gita.Al Quran hanya terdiri dari 1 jilid buku saja dengan memuat seluruh sendi kehidupan manusia sebelum alam semesta ada hingga kiamat sampai kondisi di akhirat.
Bismillah....adalah kalimat awal kemudian diikuti Al Fatihah sebagai pembuka yang merupakan pendahuluan yang berisi penjelasan ringkas tentang isi Al Quran.Keseluruhan isi Al Quran tidak satupun yang bertentangan dengan isi Al Fatihah.Kemudian diikuti surat Al Baqoroh yang pada bagian awal ayat kedua :

Kitab (Al quran) ini tidak ada keraguan padanya................."
Penekanan "Kitab" berarti Al Quran adalah wahyu yang harus segera ditulis pada masa 
penyampaian sehingga Rasulullah SAW memerintahkan para sahabat menulis tiap ayat Al 
Quran yang diturunkan. 
Yang menarik adalah penegasan Allah yang menyatakan bahwa tiada keraguan di dalam 
Quran.Berarti juga tiada kontradiksi antar ayat,tiada kontradiksi tentang sejarah,
tiada kontradiksi dengan ajaran yang diturunkan sebelumnya.
Tidak semua tuduhan yang ditujukan kepada Al Quran kami jawab di blog ini tetapi kami akan menngambil sedikit tema yang berkaitan dengan beberapa kitab sebelumnya.
Al Quran adalah kitab paling sederhana dalam ukuran namun memiliki kelengkapan perangkat yang mengatur segala sendi kehidupan.
Quran memuat proses penciptaan hingga kehidupan di akhirat,menjelaskan proses 
perkembangan manusia dari janin hingga dilahirkan,memuat hukum pemerintahan dan 
peraturan lainnya




Sebelumnya untuk diketahui bahwa Alkitab umat Kristen terdiri dari Perjanjian Lama (kitab yang diturunkan sebelum kelahiran Isa as (Yesus).Kemungkinan dari Zabur dan Taurat) dan Perjanjian Baru (Injil yang diturunkan kepada Isa as (Yesus))
Berikut yang bisa kami sampaikan dari Perjanjian Lama :


(1) Mazmur Daud. TUHAN, siapa yang boleh menumpang dalam kemah-Mu? Siapa yang boleh diam di gunung-Mu yang kudus?
 (2) Yaitu dia yang berlaku tidak bercela, yang melakukan apa yang adil dan yang mengatakan kebenaran dengan segenap hatinya,
 (3) yang tidak menyebarkan fitnah dengan lidahnya, yang tidak berbuat jahat terhadap temannya dan yang tidak menimpakan cela kepada tetangganya
 (4) yang memandang hina orang yang tersingkir, tetapi memuliakan orang yang takut akan TUHAN; yang berpegang pada sumpah, walaupun rugi
 (5) yang tidak meminjamkan uangnya dengan makan riba dan tidak menerima suap melawan orang yang tak bersalah. Siapa yang berlaku demikian, tidak akan goyah selama-lamanya.  Mazmur 15;1-5

(9) Kataku: "Tidaklah patut apa yang kamu lakukan itu! Bukankah kamu harus berlaku dengan takut akan Allah kita untuk menghindarkan diri dari cercaan bangsa-bangsa lain, musuh-musuh kita?
 (10) Juga aku dan saudara-saudaraku dan anak buahku telah membungakan uang dan gandum pada mereka. Biarlah kita hapuskan hutang mereka itu!
 (11) Biarlah kamu kembalikan kepada mereka hari ini juga ladang mereka, kebun anggur, kebun zaitun dan rumah mereka, pula hapuskanlah hutang mereka, yakni uang serta gandum, anggur dan minyak yang kamu tagih dari pada mereka!" Nehemiah 5;9-11

 Apabila saudaramu jatuh miskin, sehingga tidak sanggup bertahan di antaramu, maka engkau harus menyokong dia sebagai orang asing dan pendatang, supaya ia dapat hidup di antaramu. Janganlah engkau mengambil bunga uang atau riba dari padanya … juga makananmu janganlah kau berikan dengan meminta riba” .Imamat 25:35-37,

Sedangkan dari perjanjian Baru  (bila kalimat bercetak tebal diartikan pinjaman dalam arti hutang-piutang maka di Lukas 6;34-3)
“Dan jikalau kamu meminjamkan sesuatu kepada orang, karena kamu berharap akan menerima sesuatu dari padanya, apakah jasamu? Orang-orang berdosapun meminjamkan kepada orang-orang berdosa, supaya mereka menerima kembali sama banyak. Tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka dan pinjamkan dengan tidak mengharapkan balasan, maka upahmu akan besar dan kamu akan menjadi anak-anak Allah Yang Mahatinggi, sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan terhadap orang-orang jahat."

Hubungan ayat-ayat diatas meskipun tidak mutlak melarang riba namun dapat dikatakan bahwa Injil membenarkan Taurat.Menurut kami apa yang tercantum pada Mazmur 15;1-5 telah mewakili bahwa riba adalah perbuatan yang mutlak dilarang agar manusia memperoleh kedamaian dan kebahagiaan di sisi Tuhan.Akan tetapi kami mendapatkan keanehan pada Matius 25;14-30 yang berisi gambaran tentang 3 orang hamba yang diberi titipan oleh tuannya namun ada seorang hamba yang tidak mengolah titipan tersebut karena merasa takut pada sikap tuannya yang keras sehingga titipan sang tuan dikembalikan secara utuh dan lengkap,dan secara aneh tuan berujar
“ Maka jawab tuannya itu: Hai kamu, hamba yang jahat dan malas, jadi kamu sudah tahu, bahwa aku menuai di tempat di mana aku tidak menabur dan memungut dari tempat di mana aku tidak menanam? Karena itu sudahlah seharusnya uangku itu kauberikan kepada orang yang menjalankan uang, supaya sekembaliku aku menerimanya serta dengan bunganya.”
Keanehan yang saya maksud adalah apakah ungkapan tuan itu adalah makna tersembunyi untuk pembolehan riba?
Terlepas dari permasalahan hamba-tuan diatas,kami hanya menyampaikan larangan riba yang telah tersebut dalam Taurat dan Injil ditegaskan kembali oleh Allah dan dinyatakan haram secara mutlak :
Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba), maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allah. Orang yang kembali (mengambil riba), maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.   QS Al Baqoroh 2;275

Bukanlah Al Quran itu plagiat namun sekilas penjelasan diatas menjadi bukti bahwa ada kesinambungan dan konsistensi antar kitab-kitab yang diturunkan oleh Allah kepada manusia,dan Al Quran menegaskan kembali serta menyempurnakan dengan adanya hukuman bagi para pelaku kemungkaran (riba),itu saja.

“Al Quran,kitab yang tidak diragukan……” ditinjau dari segi keaslian isi dan bahasa.Pada masa diturunkan Al Quran,Rasulullah SAW telah memerintahkan penulisan setiap ayatnya dan memberi petunjuk letak ayat di setiap surat.Hadits masyhur tentang shalat Nabi SAW yang membaca surat Al Baqoroh hingga beberapa surat setelahnya adalah bukti bahwa dokumentasi Al Quran telah berjalan dengan baik.Pengumpulan Al Quran hingga menjadi satu mushaf/buku dilakukan Imam Abu Bakar ra sehari setelah wafatnya Rasulullah SAW.Tidak ada sejarah yang memberitakan dan membuktikan kontroversi seputar perbedaan ayat,isi surat dan susunan surat pada tahap penyusunan awal.Karena telah ada catatan dan para sahabat ra saling menguji hafalan yang dimiliki dengan catatan-catatan yang ada.Mushaf tertua pada masa Imam Ustman ra sekarang berada di museum Turki.
“Al Quran,kitab yang tidak diragukan……” mengandung aturan-aturan yang mencakup seluruh kehidupan manusia dan makhluk lainnya termasuk hubungan manusia dengan jin,dengan binatang,hubungan internasional,hubungan perdagangan dan lainnya.
“Al Quran,kitab yang tidak diragukan……” berisi isyarat ilmiah sebagai tantangan terhadap ilmu pengetahuan untuk mengkaji lebih dalam gejala-gejala alam.
“Al Quran,kitab yang tidak diragukan……” memberitahukan kepada manusia tentang perkara gaib seperti alam ruh,alam malakut,alam jin,kehidupan di surga dan neraka,keadaan pada hari kiamat dan kebangkitan, sejarah di masa lalu.
“Al Quran,kitab yang tidak diragukan……” merupakan pembeda yang jelas antara orang beriman dengan orang tidak beriman baik yang kafir,munafik maupun musyrik.Dengan batasan bahwa orang kafir adalah orang yang tidak seiman dengannya maka tidak boleh ada keberatan dari orang beragama tertentu mengatakan kafir pada orang dari agama lain.
“Al Quran,kitab yang tidak diragukan……”berisi tentang pengumuman dari Tuhan tentang agama yang Dia kehendaki, pemberian nama atas agama yang Dia pilih, jaminan dariNya atas keaslian isi dan bahasa.
“Al Quran,kitab yang tidak diragukan……” adalah bacaan yang dapat menyebabkan pembacanya,orang-orang yang menelitinya,yang menyalinnya dan yang terkait dengan kegiatan tersebut diatas mendapat rahmat bahkan kutukan tergantung dari niat pelaku dan perbuatan yang menyertainya.
Diragukan keislaman dan keimanan kaum muslimin yang meragukan kebenaran Al Quran,yang tidak memiliki semangat mengamalkan dan menjadikan Al Quran sebagai imam.
Kami berlindung dari keraguan dan lemahnya semangat dalam meraih kebaikan.



silahkan baca juga :
Mengenali Tuhan dari Logika 2
Mengenali Tuhan dari Logika 1